Pages

Minggu, 18 November 2012

ULASAN BAB 1 MANAJEMEN INOVATIF DI MASA SULIT




Minggu Kedua setelah uts, bab yang pertama di pelajari dan dipresentasikan oleh bab kelompok ku adalah Bab 1: Manajemen Inovatif di Masa Sulit.
berikut ulasannya….

(management) adalah pencapaian tujuan-tujuan organisasional secara efektif dan efisien melalui perencanaan, pengelolaan, kepemimpinan, dan pengendalian sumber daya organisasional.
Definisi ini mempunyai 2 pemikiran penting :
1. Keempat fungsi perencanaan, pengelolahan, kepemimpinan, dan pengendalian.
2. Pencapaian tujuan-tujuan organisasional secara efektif dan efisien.
Empat fungsi manajemen :
1. Perencanaan
2. Pengelolahan
3. Kepemimpinan
4. Pengendalian
Perencanaan (planing) adalah mengidentifikasi berbagai tujuan untuk kinerja organisasi di masa mendatang serta memutuskan tugas dan penggunaan sumber daya yang diperlukan untuk mencapainya.
Pengelolahan adalah mencakup menentukan tugas, mengelompokkan tugas, mendelegasikan otoritas, dan mengalokasikan sumber daya di seluruh organisasi.
Kepemimpinan adalah menciptakan nilai-nilai dan budaya bersama, mengomunikasikan tujuan-tujuan kepada karyawan di seluruh organisasi, dan menyuntikkan semangat untuk memperlihatkan kinerja tertinggi kepada karyawan.
Pengendalian adalah memonitor aktivitas karyawan, menentukan apakah organisasi sejalan dengan tujuannya dan membuat koreksi jika diperlukan.
Organisasi(organization) ialah Suatu entitas sosial yang diarahkan oleh tujuan dan dibangun secara sengaja
Efekvitas organisasi berarti sejauh mana organisasi dapat mencapai tujuan yang di tetapkan, atau berhasil mencapai apa pun yang coba dikerjakan.
Efisiensi organisasi adalah jumlah sumber daya yang digunakan untuk mencapai tujuan organisasional.
Tanggung jawab terbesar para manajer adalah untuk mencapai kinerja tinggi, yakni pencapaian tujuan-tujuan organisasional dengan menggunakan sumber daya secara efisien dan efektif.
Keterampilan konseptual adalah kemampuan kognitif untuk melihat organisasi sebagai suatu sistem utuh dan hubungan antar bagiannya. Mencakup pemikiran, pemrosesan informasi, dan kemampuan perencanaan manajer.
Keterampilan interpersonal adalah kemampuan manajer untuk bekerja dengan dan melalui orang lain, serta bekerja secara efektif sebagai anggota tim.
Keterampilan teknis adalah pemahaman dan penguasaan dalam melaksanakan tugas tertentu. Mencakup penguasaan metode, teknik, dan peralatan yang di gunakan dalam fungsi-fungsi tertantu seperti rekayasa, manufaktur, atau keuangan.
Manajer puncak adalah Manajer yang berada di tingkat teratas hierarki organisasi dan bertanggung jawab tarhadap keseluruan organisasi.
Manajer tingkat menengah Manajer yang berada di tiungkat menengah organisasi dan bertanggung jawab untuk unit-unit bisnis dan departemen-departemen utama.
Manajer lini pertama Bertanggung jawab secara langsung terhadap produksi barang dan jasa. Contoh : supervisor, manajer lini, kepala bagian, dan kepala kantor.
Manajer proyek Bertabggung jawab untuk proyek kerja temporer yang melibatkan partisipasi orang dari beragam fungsi dan tingkatan organisasi dan mungkin juga dari luar perusahaan.
Perbedaan horizontal
Manajer fungsional bertannggung jawab bagi departemen-departemen yang mengerjakan tugas fungsioanl tunggal dan memiliki karyawan dengan pelatihan dan keterampilan yang serupa.
Manajer lini bertanggung jawab untuk departemen manufaktur dan pemasaran yang membuat atau menjual barang dan jasa.
Manajer staf bartanggung jawab untuk departemen seperti keuangan dan sumber daya yang membantu departemen lini.
Manajer umum bertabggung jawab bagi sejumlah deparmen yang mengerjakan beragam fungsi.
Ciri aktivitas manajerial adalah :
- Keragaman
- Fragmentasi
- Durasi yang singkat
Peran (role) Manajer adalah sejumlah ekspektasi terhadap perilaku manajer. Tiga kategori konseptual :
- Informasi
- Interpersonal
- Keputusan
Peran informasi adalah berbagai aktivitas yang di lakukan untuk merawat dan membangun jaringan informasi. Contohnya peran monitor, peran penyebar luas dan juru bicara.
Peran interpersonal berkenaan dengan hubungan orang lain dan berkaitan dengan keterampilan interpersonal yang telah di bahas. Contohnya peran figur, peran pemimpin, peran penghubung.
Peran keputusan berkenaan dengan barbagai peristiwa yang di dalamnya manajer harus menentukan sikap dan mengambil tindakan. Contohnya peran penanganan gangguan, peran pengalokasian sumber daya, peran negosiator.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar